Mungkin ada di antara Imuners yang pernah diharuskan melakukan imunisasi atau pengambilan darah, tetapi terhambat karena mengalami phobia jarum suntik, atau trypanophobia—ketakutan berlebihan terhadap jarum suntik.

Apa sih trypanophobia sebetulnya? Menurut psikiater dari RSUD Kembangan, Jakarta Barat, dr. Prianto Djatmiko, SpKJ, seperti dilansir dari DetikHealth, phobia jarum suntik bisa disebabkan oleh trauma masa kecil. Contohnya, sering ditakut-takuti dengan jarum suntik saat masih kecil.

Meski dianggap sepele bagi sebagian besar orang, penting sekali untuk mengatasi phobia jarum suntik, terutama ketika harus menjalani imunisasi, pengambilan darah, atau prosedur kesehatan lainnya. Ketakutan terhadap jarum suntik yang tidak tertangani bisa menghalangi seseorang mendapatkan perawatan medis yang diperlukan, seperti vaksinasi atau tes darah. Dengan memahami cara mengatasi phobia ini, seseorang dapat meningkatkan kualitas kesehatan tanpa hambatan ketakutan.

Penyebab Phobia Jarum Suntik

Selain trauma, beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan trypanophobia atau phobia jarum suntik adalah:

• Riwayat keluarga dengan fobia serupa : Memiliki anggota keluarga yang mengalami ketakutan terhadap jarum suntik dapat meningkatkan risiko munculnya fobia yang sama.
• Menderita gangguan kecemasan (anxiety disorder) : Penderita anxiety disorder lebih rentan terhadap phobia jarum suntik karena kecenderungan merasakan ketakutan berlebihan.
• Hyperalgesia : Respons tubuh yang lebih sensitif terhadap rasa nyeri dapat memperkuat ketakutan pada jarum suntik.
• Trauma terkait pembatasan fisik : Pengalaman negatif seperti dicengkeram atau dibatasi saat akan disuntik dapat memicu phobia ini.
• Perubahan kimiawi otak : Ketidakseimbangan kimiawi dalam otak dapat mempengaruhi reaksi emosional, termasuk ketakutan terhadap jarum.
• Paparan informasi negatif : Mendengar cerita atau membaca informasi negatif tentang jarum suntik dapat memicu ketakutan atau memperburuk fobia ini.

Dampak Phobia Jarum Suntik

Trypanophobia atau phobia akan jarum suntik biasa dialami oleh anak kecil namun tak jarang dialami oleh orang dewasa juga. Hal ini bisa berbahaya dalam kehidupan sehari-hari karena akan menghambat diri untuk melakukan prosedur kesehatan.

Ketika seseorang yang memiliki phobia jarum suntik maka ia akan memiliki reaksi berlebih bahkan hanya dengan memikirkan jarum suntik seperti serangan panik. Adapun gejala lain seperti.

• Pusing atau pingsan (sinkop).
• Peningkatan detak jantung.
• Insomnia atau gangguan tidur.
• Mual dan muntah.
• Tekanan darah meningkat sementara.

Cara Mengatasi Phobia Jarum Suntik

Meski trypanophobia bisa berdampak buruk, phobia ini bukanlah suatu kondisi gangguan jiwa yang berat dan masih bisa diatasi.

1. Mengenali dan Memahami Rasa Takut Langkah pertama untuk mengatasi phobia ini adalah mengenali sumber ketakutan terhadap jarum suntik. Dengan memahami apa yang menyebabkan ketakutan tersebut, Anda bisa lebih mudah menghadapinya secara rasional.
2. Latihan Pernapasan dan Relaksasi Teknik pernapasan dalam dan latihan relaksasi sangat efektif untuk menenangkan diri sebelum menghadapi prosedur suntik. Ambil napas dalam, tahan sebentar, dan hembuskan secara perlahan. Latihan ini bisa membantu mengurangi rasa takut jarum suntik dan kecemasan.
3. Alihkan Perhatian Saat Disuntik Mengalihkan perhatian adalah cara yang efektif untuk mengurangi ketakutan. Saat disuntik, coba alihkan pikiran dengan mendengarkan musik, berbicara dengan tenaga medis, atau menghitung angka di dalam hati. Teknik ini membuat pikiran tidak fokus pada jarum suntik.
4. Gunakan Teknik Desensitisasi Bertahap Desensitisasi bertahap bisa membantu mengurangi trypanophobia. Mulailah dengan melihat gambar jarum, kemudian video proses suntikan, dan akhirnya coba mendekati jarum secara langsung. Dengan menghadapi ketakutan secara bertahap, perasaan cemas akan berkurang.
5. Bicarakan Ketakutan Anda dengan Tenaga Medis Berbagi rasa takut dengan tenaga medis bisa membuat proses lebih nyaman. Mereka bisa membantu mengurangi kecemasan jarum suntik dengan pendekatan yang lebih tenang dan sabar, serta memberikan dukungan selama proses berlangsung.
6. Pertimbangkan Terapi Profesional Jika ketakutan sangat mengganggu, terapi profesional seperti terapi kognitif perilaku (CBT) dapat membantu. Dengan bantuan terapis, Imuners bisa belajar mengubah pola pikir dan menghadapi ketakutan terhadap jarum suntik dengan cara yang lebih positif.

Kesimpulan

Mengatasi phobia jarum suntik atau trypanophobia membutuhkan waktu dan usaha, tetapi hal ini sangat penting untuk kesehatan jangka panjang. Dengan memahami teknik-teknik mengatasi phobia ini, seperti latihan pernapasan, terapi desensitisasi, dan meminta bantuan tenaga medis, Imuners bisa menghadapi ketakutan terhadap jarum suntik dengan lebih tenang dan percaya diri.

Sumber:

• https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5336230/siap-divaksin-tapi-fobia-jarum-suntik-kenali-fakta-fakta-trypanophobia
• https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-trypanophobia